Apakah kamu masih ingat dengan teks
laporan hasil observasi? Untuk mengingatnya, mari kita pahami kembali
pengertian teks laporan hasil observasi, ya. Teks laporan hasil
observasi adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi
mengenai suatu objek atau situasi, setelah diadakannya investigasi atau
penelitian secara sistematis.
Teks laporan hasil observasi biasanya berisi fakta-fakta
yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Tujuannya, untuk mendapatkan informasi dan
penjelasan rinci mengenai suatu hal dari sudut pandang keilmuan kepada pembaca.
Lalu, gimana sih cara membuat teks laporan hasil observasi itu? Nah, jawabannya
akan dibahas di artikel ini, teman-teman. Mari kita simak!
Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi
Untuk membuat teks laporan hasil observasi, pertama, kita
harus tau dulu nih kaidah kebahasaan teksnya. Tentunya, kaidah kebahasaan
inilah yang membedakan teks laporan hasil observasi dengan teks-teks yang lain,
ya. Ada apa aja, sih?
1. Menggunakan kalimat definisi
Pada teks laporan hasil observasi, kita sering menggunakan
kalimat definisi. Biasanya, ditandai dengan kata adalah pada
pernyataan umum yang menyatakan pengertian atau definisi dari aspek yang akan
dibahas.
Contoh: Kemangi atau disebut basil adalah dedaunan
kecil yang memiliki aroma khas dan lembut dengan sentuhan aroma limau ...
2. Menggunakan konjungsi atau kata hubung
Kemudian, kita juga menggunakan konjungsi atau kata hubung,
teman-teman. Konjungsi yang digunakan ini adalah kata hubung antarkata,
seperti dan, atau, yang, untuk, dengan, dan
sebagainya.
Contoh: Kemangi atau disebut basil
adalah dedaunan kecil yang memiliki aroma khas dan lembut
dengan sentuhan aroma limau ...
Baca juga: Pengertian,
Struktur, dan Ciri-Ciri Teks
Biografi
3. Menggunakan kalimat simpleks dan kalimat kompleks
- Kalimat
simpleks adalah kalimat yang menggunakan satu verba dan
menyatakan aksi (peristiwa atau keadaan) atau biasanya disebut kalimat
tunggal.
Contohnya: Setelah dingin, kembali peras-peras daun kemangi.
- Kalimat
kompleks adalah kalimat yang terdiri dari dua struktur atau
lebih dengan dua verba.
Contohnya: Kemangi dapat disulap menjadi toner yang bisa digunakan sebelum tidur setelah wajah dicuci bersih.
4. Menggunakan sinonim dan antonim
Selain itu, pada teks laporan hasil observasi juga
menggunakan sinonim atau antonim.
Contoh antonim: Kemangi dapat disulap menjadi toner yang
bisa digunakan sebelum tidur setelah wajah
dicuci bersih.
Contoh sinonim: Kemangi berguna sebagai
salah satu daun yang sangat berpengaruh pada kesehatan, seperti vitamin A, B,
dan C yang memberikan manfaat bagi tubuh.
5. Menggunakan data
Data yang ada umumnya berupa angka pasti untuk menunjukkan
ukuran suatu bahan yang digunakan.
Contoh: Bahan yang digunakan adalah 100 gr daun
kemangi dan 200 ml air panas.
Nah, setelah mengetahui kaidah kebahasaan teks laporan hasil
observasi, kita lanjut ke langkah-langkah membuat teksnya, ya. Ada beberapa
langkah yang bisa kamu lakukan. Di antaranya sebagai berikut:
Langkah-Langkah Membuat Teks Laporan Hasil Observasi
1. Tentukan tema kegiatan observasi.
2. Tentukan tujuan observasi.
3. Melakukan proses observasi.
4. Menyusun kriteria aspek yang harus dilaporkan. Setelah
melakukan observasi dan mendapatkan data-datanya, kita harus menyusun kriteria
aspek yang akan dibahas, dideskripsikan dan dilaporkan dalam teks laporan hasil
observasi.
5. Membatasi aspek yang harus dilaporkan. Kita
harus membatasi aspek apa saja yang harus dilaporkan, agar tidak keluar dari
tujuan yang sudah dibuat.
6. Mulai mendeskripsikan unsur-unsur yang dijelaskan
sesuai aspeknya. Dimulai dengan mendefinisikan atau mengartikan aspek
yang dipilih berupa pernyataan umum. Jangan lupa untuk menggunakan kaidah
kebahasaan kalimat definisi.
7. Melengkapi teks laporan hasil observasi dengan data
dan gambar. Setelah dibuat definisi aspek yang dipilih, tambahkan data-data
yang didapatkan dari hasil observasi bisa berupa gambar atau data yang berupa
angka yang menunjukkan suatu ukuran. Jangan lupa gunakan kaidah kalimat
simpleks dan kompleks, konjungsi, sinonim, dan antonim.
8. Membuat simpulan hasil observasi. Setelah
dilengkapi dengan data dan gambar, kita bisa membuat kesimpulan dari hasil
observasi yang telah kita lakukan.
Contoh Soal
1. Teks laporan hasil observasi merupakan …
A. Teks yang berisi laporan
B. Teks yang memuat klasifikasi mengenai jenis sesuatu berdasarkan kriteria
tertentu yang bersifat global atau universal
C. Teks yang berisi jenis-jenis observasi
D. Teks yang berisi jenis-jenis laporan
E. Teks yang memuat topik khusus
Jawaban: B
Pembahasan:
Teks laporan hasil observasi adalah teks yang memuat
klasifikasi mengenai jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu yang bersifat
global atau universal. Selain pilihan B, bukanlah pengertian dari teks laporan
hasil observasi.
Gimana, sudah tahu ya cara membuat teks laporan hasil
observasi? Nah, supaya kamu semakin mahir nih dalam membuat teksnya, coba deh
kamu buat teks laporan hasil observasi sendiri menggunakan langkah-langkah yang
sudah dijelaskan di atas. Kalau kamu masih bingung, kamu bisa belajar melalui
video beranimasi di ruangbelajar, lho.
Selain video animasi, ada latihan soal serta rangkuman berupa infografis. Yuk,
berlangganan sekarang untuk buat #BelajarJadiMudah.
Referensi
https://www.ruangguru.com/blog/cara-membuat-teks-laporan-hasil-observasi-dan-kaidah-kebahasaannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar